Negara Maju
Negara
maju adalah sebutan untuk negara yang menikmati standar hidup yang
relatif tinggi melalui teknologi tinggi dan ekonomi yang merata.
Kebanyakan negara dengan GDP per kapita tinggi dianggap negara
berkembang. Namun beberapa negara telah mencapai GDP tinggi melalui
eksploitasi sumber daya alam (seperti Nauru melalui pengambilan
phosphorus) tanpa mengembangkan industri yang beragam dan ekonomi
berdasarkan jasa tidak dianggap memiliki status 'maju'.
Pengamat dan teoritis melihat alasan yang berbeda mengapa beberapa
negara (dan lainnya tidak) menikmati perkembangan ekonomi yang tinggi.
Banyak alasan menyatakan perkembangan ekonomi membutuhkan kombinasi
perwakilan pemerintah (atau demokrasi), sebuah model ekonomi pasar
bebas, dan sedikitnya atau ketiadaan korupsi. Beberapa memandang negara
kaya menjadi kaya karena eksploitasi dari negara miskin di masa lalu,
melalui imperialisme dan kolonialisme, atau di masa sekarang, melalui
proses globalisasi.
Beberapa negara maju Organisasi seperti Bank Dunia, IMF dan CIA, biasanya setuju bahwa sekelompok negara maju termasuk :
Anggota Uni Eropa:
Austria
| Jerman
| Belanda
|
Belgia
| Yunani
| Portugal
|
Denmark
| Irlandia
| Spanyol
|
Finlandia
| Italia
| Swedia
|
Prancis
| Luxemburg
| Inggris
|
Negara non-UE:
Andorra
| Norwegia
|
Islandia
| San Marino
|
Liechtenstein
| Swiss
|
Monako
| Vatikan
|
Negara bukan Eropa:
Australia
| Jepang
|
Kanada
| Selandia Baru
|
Korea Selatan
| Singapura
|
Hong Kong
| Taiwan
|
Israel
| Amerika Serikat
|
'
Negara Berkembang
Negara
berkembang adalah sebuah negara dengan rata - rata pendapatan yang
rendah, infrastruktur yang relatif terbelakang, dan indeks perkembangan
manusia yang kurang dibandingkan dengan norma global. Istilah ini mulai
menyingkirkan Dunia Ketiga, sebuah istilah yang digunakan pada masa
Perang Dingin.
Perkembangan mencakup perkembangan sebuah infrastruktur modern (baik
secara fisik maupun institusional) dan sebuah pergerakan dari sektor
bernilai tambah rendah seperti agrikultur dan pengambilan sumber daya
alam. Negara maju biasanya memiliki sistem ekonomi berdasarkan
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan menahan sendiri.
Penerapan istilah 'negara berkembang' ke seluruh negara yang
kurang berkembang dianggap tidak tepat bila kasus negara tersebut adalah
sebuah negara miskin, yaitu negara yang tidak mengalami pertumbuhan
situasi ekonominya, dan juga telah mengalami periode penurunan ekonomi
yang berkelanjutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar